Banyak orang yang takut berenang karena tidak ingin terjadi masalah pada rambutnya, termasuk rambut rontok. Mereka memahami bahwa klorin menyebabkan rambut rontok tersebut.
Namun, apakah benar demikian? Kita akan temukan jawabannya dalam artikel ini berdasarkan penelitian yang dilakukan para ahli.
Yang jelas, akan sangat disayangkan jika tidak mau melakukan renang, terlebih olahraga, jika karena takut masalah terjadi pada tubuh padahal belum sepenuhnya terbukti.
Baca Juga
Daftar Isi
Pengertian Klorin
Klorin adalah sebuah senyawa yang terkandung dalam kaporit kolam renang, salah satu obat atau chemical yang lumrah digunakan.
Kaporit adalah senyawa kimia yang digunakan sebagai desinfektan dan penjernih air. Kaporit memiliki rumus kimia Ca(ClO)2 dan berbentuk bubuk putih yang dapat larut dalam air.
Obat kolam renang ini mengandung klorin yang berfungsi sebagai oksidator dan disinfektan. Inilah yang membuat kaporit mampu mencegah pertumbuhan mikroorganisme seperti ganggang hijau.
Klorin Menyebabkan Rambut Rontok dan Mengubah Warna, Apakah Benar?
Di sini, kita akan melihat apakah klorin dalam kaporit kolam renang benar-benar bisa membuat rambut rontok. Selain itu, yang lebih parah adalah membuat rambut berubah warna.
1. Apakah Klorin Menyebabkan Rambut Rontok?
Paparan klorin secara normal tidak menyebabkan rambut rontok. Mitos ini terbantahkan setelah sebuah penelitian diterbitkan dalam edisi terbaru Journal of Dermatology .
Dalam penelitian tersebut, para peneliti membandingkan rambut 67 perenang profesional dengan rambut 54 orang yang hanya menghabiskan sedikit waktu di kolam renang.
Meskipun rambut perenang menunjukkan tanda-tanda kerusakan akibat klorin (misalnya kering dan kasar), perenang tidak lebih mungkin mengalami kerontokan rambut.
Namun, ada bukti yang menunjukkan paparan klorin yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kulit kepala menjadi gatal, kering, dan bersisik.
Akibatnya, kulit kepala bisa menipis atau rontok, tetapi penting untuk dipahami bahwa paparan klorin yang diperlukan untuk menimbulkan efek samping tersebut jauh melebihi paparan klorin di kolam renang biasa.
2. Apakah Klorin Bisa Mengubah Warna Rambut?
Menurut ahli kimia dan biologi Anne Helmenstine, Ph.D., seperti dilansir dari website miamihair.com, klorin tidak mengubah warna rambut seseorang.

Meskipun waktu berendam yang lama di kolam renang dapat membuat rambut menjadi kehijauan, perubahan warna tersebut sebenarnya disebabkan oleh logam teroksidasi dalam air, seperti tembaga (ii).
Namun, perawatan pewarnaan dan klorin dapat membuat rambut lebih mudah berubah menjadi hijau.
Seperti disebutkan di atas, salah satu efek samping utama paparan klorin adalah menyebabkan kekeringan dan iritasi.
Jika dipadukan dengan perawatan rambut dan pewarna, rambut bisa menjadi sangat kering, berpori, dan rapuh.
Setelah berpori, rambut siap menyerap lebih banyak tembaga dan bahan kimia lain yang menyebabkan perubahan warna.
Mengurangi dan Mengatasi Masalah Rambut Akibat Paparan Klorin
Berdasarkan penjelasan di atas, diketahui bahwa memang klorin bisa menyebabkan rambut rontok. Namun memang efeknya tidak signifikan.
Justru yang harus jadi perhatian adalah bagaimana klorin bisa membuat rambut rusak dan kering. Ini harus dicegah dari awal sebelum masalah semakin besar.
1. Mengurangi Kerusakan Akibat Klorin Pada Rambut
Kerusakan akibat klorin dapat dikurangi secara signifikan hanya dengan membasahi rambut dengan air tawar sebelum masuk ke kolam renang.
Helaian rambut memiliki kemampuan luar biasa untuk menyerap kelembaban, seperti spons. Dengan membilas rambut secara menyeluruh dengan air tawar sebelum masuk ke kolam renang, Anda membuat rambut lebih sulit menyerap air yang mengandung klorin saat berenang (iii).
2. Menyembuhkan Kerontokan/Kerusakan Rambut Akibat Klorin
Cara paling umum klorin merusak rambut adalah dengan membuatnya kering dan berpori, yang dapat menyebabkan perubahan warna.
Untuk mengatasi kerusakan, pastikan untuk mencuci dan membilas rambut secara menyeluruh setelah setiap sesi berenang.
Gunakan sampo dalam jumlah yang cukup untuk menghilangkan semua jejak kimia, dan akhiri keramas setelah berenang dengan kondisioner yang diperkaya protein yang akan mengembalikan kelembaban alami rambut.
Bagi mereka yang memiliki rambut yang diwarnai, tersedia sampo dan kondisioner khusus untuk meminimalkan perubahan warna.
Mencegah Kerusakan Rambut Akibat Paparan Klorin
Tak mengurangi dan menyembuhkan masalah rambut yang disebabkan oleh paparan klorin dalam kaporit kolam renang.
Jika anda suka berenang, ada baiknya mencegah masalah kerusakan rambut akibat klorin daripada harus susah dan repot menyembuhkannya.
Berikut ini dua cara yang paling umum dilakukan untuk mencegah kerusakan rambut akibat paparan klorin dalam kaporit kolam renang.
1. Menggunakan Topi Renang/Swim Cap
Jika anda seorang perenang yang kompetitif, kemungkinan besar anda sudah terbiasa mengenakan topi renang atau swim cap di kepala anda untuk latihan renang.
Topi renang sangat bagus untuk mencegah klorin mencapai rambut anda. Untuk perlindungan terbaik, kenakan dengan benar sehingga semua rambut anda berada di dalam.
Jangan lupa untuk mengenakan topi renang di atas rambut yang basah agar lebih mudah dipasang di kepala anda.
Menyimpan beberapa topi renang cadangan di dalam tas renang untuk berjaga-jaga jika ada yang robek juga merupakan ide yang sangat bagus.
2. Bilas dan Basahi Rambut Sebelum dan Sesudah Berenang
Ada alasan penting mengapa staf kolam renang meminta anda untuk mandi sebelum masuk ke kolam renang. Ini adalah langkah penting untuk menghilangkan kotoran dan minyak dari tubuh, sehingga tidak berakhir di dasar kolam renang.
Selain itu juga berguna untuk mencegah kerusakan klorin pada rambut anda.
Ketika anda merendam rambut dengan air keran yang bersih atau air yang tidak mengandung klorin sebelum masuk ke dalam kolam renang, helai rambut akan menyerap air tersebut, sehingga meminimalisir jumlah klorin yang terserap.
Demikian juga, sebaiknya anda selalu membilas rambut secara menyeluruh dengan air bersih setelah berenang. Anda dapat menggunakan sampo untuk membersihkan sisa klorin yang menempel di rambut lebih dalam.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas sekaligus menjawab pertanyaan apakah klorin menyebabkan rambut rontok, jawabannya bisa saja, namun tidak signifikan.
Klorin memang bisa merusak rambut, misalnya membuat rambut jadi keras dan kasar. Namun untuk mencapai tahap rontok, masih banyak proses yang dilalui.
Untuk mencegah berbagai masalah rambut, pastikan anda selalu bilas sebelum dan sesudah masuk ke kolam renang dan memakai swim cap.
Yang terpenting, jika anda adalah pemilik kolam renang, pastikan selalu melakukan perawatan kolam renang untuk mencegah masalah yang lebih besar terjadi.
Anda bisa menggunakan jasa perawatan kolam renang dari Dimulti Pool jika tidak memiliki waktu melakukannya.
Jika anda membutuhkan jasa Dimulti Pool, segera hubungi kami di Nomor WhatsApp 0811 1380 5662 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.













