Hujan bisa menjadi masalah terberat untuk pemilik kolam renang. Masalahnya bukan cuma air, mereka juga membawa berbagai jenis zat kimia yang bisa merusak kadar air kolam.
Memang, fakta yang sangat sederhana adalah hujan akan menambahkan air ke kolam renang anda. Hal ini berarti kadar bahan kimia di dalamnya akan lebih encer.
Tapi bukan hanya itu. Selain meningkatkan volume air, ada beberapa hal yang dibawa oleh hujan yang harus kita waspadai.
Baca Juga
Berikut adalah penjelasan tentang dampak air hujan untuk kolam renang yang harus anda perhatikan. Simak artikel ini untuk mendapatkan informasi selengkapnya.
Daftar Isi
Hujan Asam
Hujan di zaman ini berbeda dengan zaman kakek buyut kita. Banyaknya kendaraan bermotor dan asap pabrik membuat air hujan mengandung zat asam.
Airnya yang yang bersifat asam tersebut akan menyebabkan tingkat pH kolam renang anda turun. Seperti sudah sering kita bahas, pH air kolam renang yang terlampau asam akan menimbulkan banyak masalah.

Cara terbaik untuk mencegah penurunan kadar pH kolam renang karena hujan asam adalah dengan memastikan bahwa tingkat alkalinitas total sesuai.
Jika sudah begitu, maka yang dapat dilakukan oleh peristiwa ini hanyalah mengurangi tingkat alkalinitas total namun tingkat pH kolam renang anda tetap ideal.
Daun dan Puing-Puing
Hujan biasanya berbarengan dengan angin. Sementara itu, angin juga akan menerbangkan daun-daun dan puing lainnya langsung ke kolam renang kita.
Daun dan sampah organik lainnya membawa serta fosfat dan nitrogen. Kedua zat tersebut merupakan makanan alga.

Banyak pemilik kolam renang biasanya akan menemukan ganggang yang tumbuh setelah hujan lebat dan ketika daun dan sampah lainnya masuk ke kolam renang.
Jadi untuk mengatasi hal ini, setelah reda atau matahari mulai bersinar lagi, bersihkan semua sampah lalu biarkan air kolam bersirkulasi.
Setelah itu, anda juga bisa menambahkan cairan penghilang fosfat untuk menetralisir bahaya zat tersebut ke dalam air kolam renang.
Limpasan dari Dek atau Rumput Halaman
Meskipun tidak terlihat jelas, hujan juga membawa kemungkinan limpasan dari dek atau halaman rumah anda.
Kecuali jika anda memiliki sistem drainase yang sangat efektif di sekitar kolam renang, limpasan dapat secara drastis mengubah kimiawi air kolam renang.

Alasannya sederhana, air yang mengenai dek atau halaman akan membawa serta semua kotoran, fosfat, bahan kimia, bahan biologis, dan kontaminan lainnya ke dalam air kolam renang.
Apa yang Harus Dilakukan Setelah Hujan?
Hal pertama yang harus anda lakukan setelah hujan atau badai adalah membersihkan kolam renang. Singkirkan semua kotoran yang terlihat dan biarkan pompa bekerja sehingga kotoran-kotoran kecil yang terlewatkan akan tersaring.
Selanjutnya, periksa ketinggian air. Cukup putar filter (atau katup 3 arah) untuk membuang dan mengalirkan kelebihan air.
Atau lebih baik lagi, anda juga bisa sekalian menyedot air, membuang kelebihan air bersama dengan kotoran yang mengendap di dasar kolam.
Setelah ketinggian air kembali ke ideal dan tidak ada kotoran yang tersisa, saatnya untuk memeriksa dan menyeimbangkan kadar air.
Parameter yang penting untuk diperiksa adalah pH, Alkalinitas, dan kadar klorin. Namun agar lebih aman, periksa semuanya.
Tergantung pada jumlah curah hujan, ada baiknya anda melakukan shocking treatment setelah reda. Jika kadar klorin tetap stabil selama proses ini, maka tidak perlu melakukan proses ini.
Kesimpulan
Itulah penjelasan tentang dampak hujan bagi kolam renang anda. Ikuti panduan kami di atas untuk memastikan kolam renang bisa bekerja optimal kembali pasca hujan.
Jika terdapat kesulitan melakukannya, jangan ragu untuk menghubungi Dimulti Pool. Kami siap melakukan perawatan kolam renang anda supaya kembali aman dan nyaman digunakan.
Dimulti Pool merupakan kontraktor kolam renang profesional yang berpengalaman belasan tahun. Selain pembangunan dan konsultasi, kami juga melayani jasa perawatan kolam renang.













