Melakukan aplikasi cat pada kolam renang dapat menjadi cara cepat dan murah untuk melindungi dan mempercantik fasilitas tersebut.
Selain lapisan finshing seperti keramik dan mozaik kolam renang, cat dapat diaplikasikan baik untuk kolam renang komersial maupun residensial, baik pada permukaan beton, plester, maupun fiberglass.
Melakukan pengecatan kolam renang harus dilakukan dengan benar untuk memastikan produk tersebut dapat melekat dengan baik.
Baca Juga
Artikel ini akan membahas cara melakukan aplikasi cat pada kolam renang yang benar. Baca terus untuk mendapatkan informasi selengkapnya.
Daftar Isi
Jenis Cat Kolam Renang
Sebelum melakukan aplikasi cat pada kolam renang, anda perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja jenis cat yang biasa digunakan. Berikut rinciannya:
1. Epoksi
Jenis cat kolam renang yang satu ini terkenal dengan ketahanannya yang cukup lama, bahkan hingga sekitar 8 tahun lebih.
Cat epoksi adalah cat berbasis solven (pelarut) yang tahan terhadap noda, tahan reaksi bahan kimia kolam, dan juga anti lecet.
Cat jenis epoksi ini memiliki lapisan satin yang halus sehingga saat diaplikasikan hasilnya akan terlihat bagus dan mengkilap.
2. Akrilik
Pengaplikasian cat akrilik dapat langsung dilakukan pada plesteran atau beton kolam yang belum dicat sebelumnya.
Cat ini memiliki katahanan sekitar maksimal 4 tahunan lebih cepat dari cat jenis epoksi.
3. Akrilik berbasis air
Dibandingkan epoksi dan akrilik, ini adalah salah satu cat yang paling cepat mengering. Kekurangan dari cat acrylic water based ini adalah ketahanannya yang paling pendek diantara cat jenis lainnya.
4. Rubber/karet
Cat jenis rubber lebih mahal dari akrilik namun memiliki ketahanan yang sedikit lebih baik di atas akrilik.
Jika dilakukan perawatan dan pemeliharaan kolam renang yang benar, cat ini bisa bertahan hingga 5 tahun lebih.
Mengaplikasikan Cat
Cat untuk kolam renang punya karakteristik khusus. Karena itu, perlu perlakuan yang tepat ketika mengaplikasikannya.
Jika aplikasi cat pada kolam renang terlalu tipis tidak akan memberikan hasil yang tahan lama, sedangkan lapisan yang terlalu tebal dapat menyebabkan gelembung udara.
Cat kolam renang dirancang untuk mengering dalam kisaran suhu tertentu. Bahan kimia yang membentuk cat membutuhkan suhu yang tepat untuk menyatu dan melekat pada permukaan.
Jika tidak mengering sempurna, cakupan yang tidak merata, pengelupasan, penggelembungan, keretakan, dan masalah lainnya dapat terjadi.
Jangan mengecat di bawah sinar matahari langsung karena menyebabkan cat terlalu cepat kering. Pelarut dalam formula tidak akan dapat menguap dengan baik, sehingga mengakibatkan kegagalan daya rekat.
Temperatur yang tinggi juga dapat menyebabkan cat menggelembung dan melepuh, yang mengakibatkan pengelupasan setelah cat mengering.
Sementara itu, juga jangan lakukan saat suhu terlalu dingin atau di malam hari. Ini akan menyebabkan formula cat menjadi lebih kental sehingga sulit untuk diaplikasikan secara merata.
Aplikasi Cat pada Kolam Renang yang Benar
Teknik aplikasi cat pada kolam renang yang benar juga diperlukan untuk mendapatkan hasil akhir yang terbaik. Untuk mengaplikasikan dengan benar, ikuti cara berikut ini:
1. Sapu daun untuk membersihkan sisa daun atau puing-puing segera sebelum mulai mengecat.
2. Gunakan selotip untuk melindungi area yang tidak dimaksudkan untuk dicat, seperti ubin atau alat kelengkapan. Untuk menghindari cat mengenai area yang lebih luas, tutupi dengan plastik dan selotip.
3. Gunakan kuas kecil untuk mengaplikasikannya di sekitar area yang kecil atau sulit dijangkau seperti bukaan saluran air, sudut dan tangga.
4. Dimulai dengan dinding, gunakan roller untuk mendistribusikan cat di sekitar area yang lebih luas.
5. Setelah dinding selesai, lanjutkan ke lantai dan mulailah dari bagian yang paling dalam. Cat ke arah ujung yang dangkal, dan selalu rencanakan untuk menyelesaikannya di tangga. Hal ini memungkinkan Anda untuk keluar dari kolam renang tanpa menginjak cat yang masih basah.
7. Lihatlah rekomendasi produk untuk menentukan apakah lapisan kedua diperlukan. Jika ya, berikan waktu pengeringan yang tepat seperti yang tertera pada petunjuk, kemudian ikuti langkah-langkah aplikasi yang sama lagi.
Lapisan kedua biasanya harus diaplikasikan dalam waktu delapan hingga 48 jam setelah lapisan pertama. Jika melewati waktu tersebut, lapisan kedua tidak akan melekat dengan baik.
Untuk mengatasinya, anda harus membuat permukaan lapisan pertama menjadi kasar agar lapisan kedua dapat menempel.
Jika hujan mengganggu proses pengecatan kolam renang, tambahkan satu hari untuk mengeringkan permukaan untuk setiap satu hari hujan.
Membuka Kolam Renang
Anda pasti mau segera mengisi kolam setelah mereka selesai melakukan aplikasi cat pada kolam renang agar dapat segera digunakan.
Namun, memberikan waktu pengeringan yang cukup seperti yang ditentukan pada label produk cat adalah langkah terakhir yang harus dilakukan.
Setelah memastikan lapisan benar-benar kering, kolam dapat diisi. Caranya, gunakan aliran air yang konstan dan stabil.
Untuk mendapatkan hasil maksimal dari permukaan yang baru dicat, anda harus memastikan kadar air bahan kimia dalam kolam tetap seimbang. Ini harus dipantau secara rutin agar cat tetap terlihat baru dan cerah.
Jika kadarnya tidak seimbang, air dapat terlihat keruh atau cat mungkin akan cepat rusak. Kadar air yang seimbang juga membantu menghindari masalah seperti pengapuran.
Penutup
Itulah penjelasan tentang cara aplikasi cat pada kolam renang yang tepat berikut jenis apa saja yang bisa digunakan.
Selain memperhatikan pembahasan ini, anda juga perlu memastikan aplikasi cat pada kolam renang dilakukan oleh teknisi yang kompeten dan berpengalaman.
Karena itu, pastikan juga anda menggunakan jasa kontraktor kolam renang profesional dan berpengalaman seperti Dimulti Pool.
Kami adalah kontraktor kolam renang profesional yang berpengalaman di bidang ini selama belasan tahun. Jadi, soal kualitas dan hasil layanan, tidak perlu diragukan.
Jika anda membutuhkan jasa Dimulti Pool, segera hubungi kami di Nomor WhatsApp 0811 1380 5662 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.













